Sragen (15-08-24) - Pada hari Senin, 5 Agustus 2024, KKN Tim II Universitas Diponegoro telah melaksanakan kegiatan pengenalan dan pemberian alat pemretel jagung (corn peeler) kepada Bapak Tamin selaku Kepala Desa Soko. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu para petani dan pelaku usaha pertanian jagung dalam mengolah produk sampingan jagung. Melalui pemberian modul panduan penggunaan alat berjudul “Pengenalan dan Penggunaan Alat Pemretel Jagung” dan tiga unit alat pemretel jagung yang dilakukan oleh penanggung jawab kegiatan ini, Muhammad Aditya Nugraha, diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam proses pengolahan jagung. Alat ini nantinya akan menjadi inventaris desa dan dapat digunakan secara bergantian oleh para petani. Bapak Tamin, selaku Kepala Desa Soko, mengucapkan terima kasih atas program solutif ini. “Terima kasih kepada para mahasiswa KKN ata pemberian alat ini”, ucap Bapak Tamin setelah menerima tiga unit alat pemretel jagung beserta modul penggunaannya. Dengan adanya alat ini, diharapkan dapat memunculkan variasi produk olahan jagung sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomis bagi para petani.
Sebagai tindak lanjut, tim KKN akan melakukan pendampingan kepada masyarakat desa dalam pemanfaatan alat pemretel jagung ini. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya memberikan solusi praktis bagi permasalahan yang dihadapi oleh para petani jagung, tetapi juga mendorong tumbuhnya semangat kewirausahaan di masyarakat Desa Soko. ”Harapannya, dengan adanya alat ini beserta modul penggunaannya dapat memunculkan variasi produk olahan jagung sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomis bagi para petani”, ujar Adit selaku penanggung jawab program kerja ini.